Jumat, 13 November 2009

Alay (part 1)

Hai semua salam iseng buat semua....
Semakin hari semakin banyak alay bertebaran di muka bumi. Bukan karena bentuk fisik mereka yang sangat ekstrim tetapi dandanan merekalah yang membuat mata kita agak terganggu. Saya sebagai pengurus BPAI (Badan Pengamat Alay Indonesia) semakin prihatin dengan kondisi Indonesia yang seperti ini. Bisa kita lihat bahwa alay selalu berada di pinggir jalan, jembatan, keramaian, kegelapan terlalu gelap contohnya taman kota pada malam hari. Biasanya pada jam-jam tertentu. Entah apa yang mereka lakukan di tempat tersebut, tetapi menurut analisa yang cukup akurat. Mereka berkumpul dan menghabiskan waktu bersama.
Saya melakukan sedikit penelitian pada alay Bogor, kami mengambil lokasi di Air Mancur. Di sana adalah pusat kota yang merupakan tempat yang cukup strategis. Biasanya para alay menghabiskan waktu mereka di sekitar Air Mancur. Duduk –duduk sambil menghitung jumlah mobil yang lewat. Atau menggoda lawan jenis dengan godaan nora yang tidak pantas dilakukan oleh seorang manusia normal. Dari segi fisik alay adalah mahluk tuhan yang sempurna. Dia diaberikan akal tangan bahkan wajah yang lengkap. Tetapi biasanya para alay menggunakannya dengan tidak arif. Contohnya yaitu mewarnai sebagian kecil rambut bagian depannya.. dan itu sangatlah menggangu retina kita. Dengan wajah yang sederhananya, para alay ingin tampil luar biasa didepan orang-orang. Oleh karena itu alay biasanya mendempulnya dengan : tindik, pearcing, pikok rambut, bahkan memakai obat pemutih wajah yang nantinya mukanya terlihat putih alami, sealami mayat.
Menurut presentasi, populasi alay meningkat seiring dengan munculnya band-band norak di TV-TV. Ada yang bilang sejarah awalnya di mulai ketika KangenBand menjadi trendsetter bagi komunitas alay. Kemeja kotak-kotak bersablon ga jelas juga kini semakin menjamur, seiring perkembangan ras ras alay bermunculan. Kita harus semakin waspada dengan kondisi yang terjadi saat ini. Tidak bisa di pungkiri bahwa alay merupakan public enemy saat ini. Oke nanti kita sambung lagi tentang pembahasan alay yang semakin hangat.. tunggu postingan saya berikutnya.